POLITIK
Musda Golkar NTB Digelar Bulan Ini, DPD II Golkar Lotim Dukung Mohan Roliskana Pertahankan Kursi Ketua
LOMBOK TIMUR (aksarantb.com) – DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada April 2025 untuk memilih ketua baru. Beberapa nama calon kuat telah mengemuka, termasuk incumbent H. Mohan Roliskana (Wali Kota Mataram), Hj. Indah Damayanti Putri (Wakil Gubernur NTB), dan Hj. Isvie Rupaeda (Ketua DPRD NTB).
Selain trio calon tersebut, sejumlah kader terbaik Golkar juga disebutkan siap bersaing memperebutkan posisi puncak di partai berlambang pohon beringin ini. Namun, DPD II Golkar Lombok Timur (Lotim) secara tegas menyatakan dukungannya kepada H. Mohan Roliskana untuk melanjutkan estafet kepemimpinan.
Ketua DPD II Golkar Lotim, H. Lalu Hasan Rahman, mengungkapkan bahwa Lombok Timur beserta 9 kabupaten/kota lainnya di NTB telah sepakat mendukung Mohan Roliskana. Alasannya, di bawah kepemimpinan Mohan, Golkar NTB berhasil mempertahankan posisi terkuat di DPRD NTB, termasuk menempatkan kadernya sebagai Wakil Gubernur.
"Pak Mohan sudah didukung oleh 10 DPD II Golkar se-NTB. Beliau memiliki kelebihan dalam memimpin partai besar seperti Golkar," tegas Hasan Rahman.
**Kinerja dan Kedekatan dengan Lombok Timur**
Hasan, yang juga Ketua Komisi IV DPRD Lotim, menilai kepemimpinan Mohan membawa kemajuan signifikan bagi Golkar NTB. "Manajerial dan visi misinya solid, koordinasi cepat, dan kondusivitas internal partai terjaga dengan baik. Selain itu, Pak Mohan adalah putra asli Lombok Timur," ujarnya.
Dukungan dari Lotim dinilai strategis mengingat basis massa Golkar di daerah tersebut cukup besar. Mohan, yang sebelumnya sukses memimpin Kota Mataram, dinilai mampu membawa Golkar NTB tetap menjadi kekuatan politik dominan di Provinsi NTB.
Meski mendapat dukungan kuat, Mohan diprediksi akan menghadapi persaingan sengit dengan tokoh-tokoh seperti Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Damayanti dan Ketua DPRD NTB Hj. Isvie Rupaeda. Hasil Musda ini akan menentukan arah politik Golkar NTB menuju Pemilu 2029.
Pantauan media menunjukkan bahwa elektabilitas dan jaringan kekuatan Mohan di tingkat akar rumput menjadi faktor utama yang membuatnya diunggulkan. Namun, dinamika politik internal masih mungkin terjadi sebelum pelaksanaan Musda dilaksanakan. (yon)
Via
POLITIK
Post a Comment