PEMERINTAHAN
LOMBOK TIMUR – Menjelang rencana mutasi besar-besaran yang akan dilakukan Bupati Lombok Timur (Lotim) H. Haerul Warisin dan Wakil Bupati, H. Edwin Hadiwijaya (Iron-Edwin), sejumlah pejabat di daerah ini terpantau semakin aktif di media sosial. Yang menarik, mereka kini terlihat intens menyapa dan berinteraksi dengan anggota tim sukses Iron-Edwin, padahal sebelumnya diketahui mendukung calon lain saat Pilkada Lotim.
Jelang Mutasi, Pejabat di Lombok Timur Terpantau Ramai Bermedsos Dekati Tim Sukses Iron - Edwin
|
LOMBOK TIMUR – Menjelang rencana mutasi besar-besaran yang akan dilakukan Bupati Lombok Timur (Lotim) H. Haerul Warisin dan Wakil Bupati, H. Edwin Hadiwijaya (Iron-Edwin), sejumlah pejabat di daerah ini terpantau semakin aktif di media sosial. Yang menarik, mereka kini terlihat intens menyapa dan berinteraksi dengan anggota tim sukses Iron-Edwin, padahal sebelumnya diketahui mendukung calon lain saat Pilkada Lotim.
Pantauan media ini, beberapa pejabat yang sebelumnya jarang bahkan tidak aktif bermedia sosial, kini kerap memberikan komentar sopan hingga pujian di unggahan para pendukung pasangan Iron - Edwin. Salah satu contoh, seorang pejabat yang berdinas di lantai 4 Kantor Bupati Lotim itu memberikan komentar: "Apa kabarnya, Dek?" di postingan salah satu tim sukses Iron-Edwin.
Selain itu, sejumlah pejabat eselon III juga di media sosial Facebooknya secara rutin membuat status dengan memberikan apresiasi terhadap kebijakan-kebijakan Iron-Edwin. Diketahui, pejabat inisial A ini mendukung salah satu pasangan calon pada Pilkada 2024 lalu.
Sebelum Iron-Edwin memenangkan Pilkada Lotim, pejabat-pejabat tersebut diketahui mendukung kubu pasangan calon lain. Bahkan, beberapa di antaranya sama sekali tidak terlihat aktif di platform digital Facebook.
Diketahui, dalam waktu dekat, Iron-Edwin akan melakukan reshuffle besar-besaran terhadap komposisi pejabat di lingkungan Pemkab Lotim. Hal ini memicu spekulasi bahwa keaktifan sejumlah pejabat di media sosial belakangan ini merupakan upaya mendekati kubu penguasa untuk mempertahankan posisinya.
"Sekarang ramai-ramai kasih salam dan pujian, padahal dulu tidak pernah terlihat mendukung. Ini jelas strategi politik praktis," ujar seorang pengamat politik lokal yang enggan disebutkan namanya.
Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin hingga saat ini belum memberikan pernyataan resmi waktu perombakan ataupun rotasi tersebut. Kendati demikian, bupati dan dapat wabup beberapa waktu lalu telah menegaskan akan melakukan reshuffle paling lambat usai bulan Ramadan.
Masyarakat Lotim pun menunggu keputusan akhir dari bupati, sambil berharap perubahan ini dapat membawa dampak positif bagi kemajuan daerah. Isu ini semakin hangat diperbincangkan di kalangan birokrat dan masyarakat Lombok Timur. (yon)
Via
PEMERINTAHAN
Post a Comment