KEAGAMAAN
Tim Safari Pemda Lotim Bersilaturahmi ke Labuhan Haji
Lombok Timur - Bertepatan dengan hari ke-24 Ramadhan Tim Safari Ramadan Pemda Lombok Timur mengunjungi Masjid jami' Asy-Syura Desa Peneda Gandor, Kecamatan Labuhan Haji. Kegiatan ini dilaksanakan setelah shalat ashar berjamaah. Safari dihadiri Bupati Lombok Timur H.M.Sukiman.Azmy bersama Forkopimda Kabupaten Lombok Timur, Kepala OPD, Camat, Lurah, Kepala Desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat Kecamatan Labuhan Haji pada Sabtu (15/4).
Bupati dalam sambutannya menyampaikan bahwa semua unsur perwakilan OPD jajaran Lombok Timur hadir dalam Safari Ramadan sehingga usulan masyarakat yang menjadi catatan dapat dilaksanakan pada tahun 2023 atau paling lambat 2024 mendatang. Bupati menyebut belum terwujudnya sejumlah aspirasi masyarakat disebabkan fokus Pemda menangani dampak gempa dan pandemi covid-19.
Bupati Sukiman juga berpamitan kepada masyarakat karena tidak lama lagi akan mengakhiri masa jabatannya bersama Wakil Bupati H. Rumaksi Sj, “Kami menyampaikan permohon maaf yang tulus jika selama lima tahun ini terdapat kesalahan, kekhilafan dan kekeliruan yang kami lakukan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Ditambahkanya bahwa selama kurun 2019 sampai dengan 2023 bersama DPRD pihaknya telah merumuskan APBD yang hasilnya dapat dirasakan masyarakat. Akan tetapi diakui pula masih banyak yang perlu dilakukan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Ia memaparkan sejumlah upaya yang telah dilakukan di berbagai bidang, “Dari aspek kesehatan, tahun 2018 yang lalu kita hanya mempunyai satu Rumah Sakit di Kota Selong tipe C dan menjelang tahun 2023 ini kita telah memiliki lima Rumah Sakit ada Tipe B di Selong, Tipe D di Keruak, di Labuhan Haji tipe D, ada juga Rumah sakit di Suela dan di Masbagik sedang dalam proses pembangunan,” Jelasnya. Ia juga merinci jumlah fasilitas layanan kesehatan .
Dari aspek pendidikan, jelas Bupati, angka putus sekolah dapat ditekan sementara angka lama hidup dapat ditingkatkan sehingga IPM Lombok Timur tahun 2018 yang awalnya berada pada urutan sembilan naik menjadi urutan ke delapan pada tahun 2020 dan naik lagi menjadi urutan ke tujuh dari 10 kabupaten/kota di NTB pada tahun 2022. Ia berharap posisi tersebut dapat dipertahankan lebih-lebih dapat ditingkatkan.
Sementara itu Camat Labuhan Haji Baiq Lian Krisna meyampaikan terima kasih karena Bupati telah menyetujui tanah pecatu yang berada di antara Desa Teros dan Desa Peneda Gandor dijadikan lapangan, sesuai harapan masyarakat setempat.
Kemudian ia melaporkan kondisi jalan yang tidak kunjung diperbaiki, keluhan masyarakat terkait polusi sebagai dampak dari tambang pasir, baik yang berizin maupun yang tidak berizin. Polusi dimaksud adalah tercemarnya air irigasi petani maupun pencemaran udara. Ia juga menyebutkan minimnya penerangan jalan di Kecamatan Labuhan Haji termasuk di jalan utama dan di pinggir pantai. Kondisi tersebut dikhawatirkan menjadi potensi ancaman Kamtibmas.
Disampaikannya pula aspirasi para pedagang di pinggir pantai. Mereka berharap adanya batasan area yang diperbolehkan dan area yang tidak diperbolehkan untuk berjualan, sehingga lebih jelas bagi para pedagang dan ketertiban di kawasan tersebut terpelihara.
Camat juga berharap masyarakat terus memperkuat rasa persaudaraan sehingga tidak mudah diprovokasi oleh oknum dan pihak yang mempunyai kepentingan. Dengan demikian tercipta wilayah yang kondusif. (SYK/r)
Via
KEAGAMAAN
Post a Comment