UMUM
Lotim Kembangkan Tanamam Sorgum Seluas 457 Hektar
Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Lombok Timur, Neni Yuliawati. |
Lombok Timur (aksarantb.com) - Pemkab Lombok Timur menyiapkan lahan seluas 457 hektar untuk pengembangan tanaman Sorgum. Lahan sebagai sentra tanaman Sorgum ini tersebar di tiga kecamatan yaitu kecamatan Jerowaru, Kecamatan Peringgabaya dan Kecamatan Aikmel.
" Penanaman sorgum di Lotim dibagi menjadi dua musim yakni musim tanam MK 1 untuk daerah Kecamatan Jerowaru dengan luas areal taman 250 hektare. Sementara di Kecamatan Aikmel dan Peringgabaya saat ini masih persiapan penanaman dengan luas areal tanam 207 hektare,"kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Lombok Timur Neni Yuliawati.
Untuk di Jerowaru terang dia telah dilakukan panen raya bersama kementerian. Panen raya ini dalam sekup kecamatan beberapa kelompok tani yang ada di Sekaroh dan Pemongkong. Lebih lanjut disampaikan hasil panen Sorgum di Lombok Timur diakuinya masih belum maksimal. Hal itu dikarenakan penanaman sorgum pertama kali sehingga perawatannya dinilai masih kurang maksimal.
Selain perawatan yang masih belum sempurna, penyebab kurang maksimalnya hasil panen juga disebabkan oleh hama burung yang banyak memakan sorgum, ditambah lagi dengan sistem penanaman sorgum di Lotim masih berbentuk sport-sport tidak di tanam pada satu hamparan yang luas.
"Kami tidak gagal dalam penanaman tapi ada sesuatu yang tidak pernah kami prediksi terjadi yaitu hama burung yang banyak memakan sorgum ini. Kalau kita tanam di satu hamparan mungkin tidak seberapa yang dimakan, tapi karena kita masih menanamnya berbentuk sport-sport maka ketika di hinggapi hama burung di satu spot itu bisa habis semuanya," ujar dia.
Potensi hasil panen sorgum di Lombok Timur di prediksi bisa mencapai 3-4 ton dalam satu hektarenya. Sementara lahan yang digunakan untuk penanaman sorgum ini lebih banyak menggunakan lahan yang tidak produktif atau lahan panas, mengingat tanaman ini merupakan tanaman yang tidak membutuhkan banyak air. Petani sorgum di Lotim saat ini sudah mencapai ratusan petani dengan 35 kelompok tani. Sementara jumlah areal tanam yang potensial untuk ditanami sorgum di Lotim seluas 25000 hektare.
"Tanaman sorgum ini berbeda dengan tanaman jagung, kalau sorgum ini setelah panen di tebas kemudian akan tumbuh lagi dan batangnya itu juga dijual untuk diolah menjadi pakan ternak, para petani ini kita sudah hubungkan bersama opteker yang akan membeli batangnya, jadi sorgum tidak hanya bijinya saja yang dijual tapi juga batangnya," tutupnya. (AK-NTB/03)
Via
UMUM
Post a Comment