BERITA
Apel Siaga Bencana, Dandim 1615/Lotim: Minimalisasi Korban Dengan Mitigasi Bencana
Komandan Kodim 1615/Lotim, Letnan Kolonel Inf. Amin Muhammad Said, mengecek pasukan pada apel kesiapsiagaan bencana daerah tahun 2022 di halaman Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa (18/10). |
Lombok Timur (aksarantb.com) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) menggelar apel gelar kesiapsiagaan bencana daerah tahun 2022 di halaman Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa (18/10).
Apel kesiapsiagaan bencana dipimpin langsung, Bupati Lombok Timur (Lotim), Drs
H.M. Sukiman Azmy, MM didampingi Komandan Kodim 1615/Lotim, Letnan Kolonel Inf. Amin Muhammad Said, Sekda Lotim H. M. Juaini Taofik dan Wakapolres Lotim Kompol Z. Maghfur yang diikuti ratuasan personel Kodim 1615/Lotim, Polres Lotim, Kompi Bantuan Yonif 742/SWY, Brimob Polda NTB, Satpol PP, BPBD, Basarnas, Pemadam Kebakaran, Dishub dan Tagana Kabupaten Lombok Timur.
Usai menggelar apel kesiapsiagaan, Dandim 1615/Lotim bersama Kepala BPBD Kabupaten Lotim, Lalu Mulyadi dan Wakpolres Lotim melakukan pengecekan kesiapan personel dan peralatan yang akan digunakan apabila terjadi bencana alam di wilayah Kabupaten Lombok Timur.
Dalam wawancaraya dengan awak media, Dandim 1615/Lotim menjelaskan apel gelar kesiapsiagaan ini sengaja dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan ditengah perubahan cuaca yang sangat ekstrim beberapa hari terakhir sebagai bentuk kewaspadaan dini untuk meminimalisasi korban jiwa.
Adapun kesiapan yang akan dilaksanakan dengan mengerahkan semua kemampuan dari seluruh instansi sesuai dengan tugas pokok masing-masing secara kombinasi dan terpadu sehingga menghasilkan sistem kerja di lapangan lebih maksimal.
“Jadi nanti akan dibuat Posko terpadu dibawah komando BPBD berdasarkan penunjukan oleh Bupati selaku Kepala Daerah, dan kami dari Kodim, Polres maupun stakeholder terkait bersifat membantu Kepala Daerah dalam penanganan bencana di daerah,” beber Amin.
Selain itu, mantan Danyonif Mekanis 741/Garuda Nusantara itu juga berharap melalui apel gelar kesiapsiagaan ini dapat mencegah adanya korban jiwa dengan mengedukasi masyarakat bagaimana cara melakukan mitigasi atau pencegahan bencana alam di wilayahnya, bagaimana cara evakuasi dan mengaktifkan kembali pos ronda malam sebagai alarm apabila ada musibah bencana sekaligus untuk memberikan rasa aman kepada warga yang sedang beristirahat.
Sedangkan Kepala BPBD Kabupaten Lombok Timur Lalu Mulyadi mengatakan apel siaga bencana ini sebagai salah satu bentuk tanggap dan antsipasi mitigasi yang dilakukan. Namun sebelum apel siaga ini dilakukan, pihaknya sudah melakukan imbauan secara menyeluruh kepada OPD dan pimpinan di kecamatan bahwa saat ini sudah peralihan musim atau musim pancaroba.
Imbauan tersebut menurut Lalu Mulyadi bersifat peringatan dini dengan mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menghindari tempat-tempat wisata yang berpotensi terjadinya tanah longsor.
Untuk itu ia juga menghubingi Kadis Pariwisata Kabupaten Lombok Timur untuk menutup sementara beberapa tempat wisata sesuai dengan Surat Edaran dari Pemerintah Daerah dari kunjungan wisata dan akan dibuka kembali setelah adanya laporan dari BMKG. (AK-NTB/03)
Via
BERITA
Post a Comment