Matang, Persiapan MTQ Tingkat Provinsi NTB ke-XXIX di Kabupaten Lotim
LOMBOK TIMUR (aksarantb.com) -
Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Nusa Tenggara Barat XXIX sudah dipersiapkan sebaik mungkin. Pelaksanaan MTQ ini, selain memberikan semangat bagi para millenial untuk membumikan Al-Quran, juga diharapkan dapat memberikan multiplayer effect bagi masyarakat dan pemerintah Kabupaten Lotim.
Hal itu diungkapkan, Sekretaris Daerah, Drs
H. M. Juaini Taofik, MAP, saat temu wartawan di Selong, Selasa (28/6). Sekda menyebut hal-hal yang bersifat teknis maupun non teknis sudah disiapkan dengan baik, terlebih kafilah dari berbagai kabupaten/ kota akan tiba di Lombok Timur pada Rabu, 29 Juni 2022.
"Hari Rabu, kafilah dari 9 kabupaten/kota sudah mulai berdatangan ke Lotim, tentu hal-hal yang bersifat teknis sudah ter-prepare dengan baik. Yang non teknis misalnya terkait dengan perlengkapan, transportasi, konsumsi dan kesehatan sudah kita persiapkan,”ujar Sekda selaku Ketua Umum Pelaksanaan MTQ ke-XXIX Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lotim.
Sekda mengurai rangkaian acara secara umum mulai dari pendaftaran ulang peserta, kemudian dilanjutkan malam ta'aruf berupa jamuan makan malam. Seluruh kafilah kabupaten/kota juga akan mengikuti pawai ta'aruf pada Kamis siang (30/6) mendatang.
Pelaksanaan pawai ini akan mengambil permulaan di Terminal Pancor diikuti sekitar 2.500 orang. Jumlah tersebut, terang Juaini, adalah peserta dan pendamping sebanyak 850 orang ditambah satuan pendidikan, baik tingkat sekolah dasar, SMP, maupun SMA.
Lebih lanjut dijelaskan pula terkait konsep tata panggung dan lighting yang akan melengkapi kemeriahan malam pembukaan di Lapangan Umum Gotong Royong Masbagik. Hal tersebut sebagai penghormatan kepada kafilah agar bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan itu.
Disamping lomba, MTQ juga akan diramaikan bazar yang diikuti oleh 11 peserta UMKM. Sekda meminta dukungan media yang ada di Lombok Timur untuk menyukseskan MTQ XXIX tingkat Provinsi NTB tersebut dengan memberikan informasi kepada masyarakat. (AK-NTB/03)
Post a Comment