Dukung Penuh BTV UNWTO 2021, SMKN 1 Sikur Siapkan Siswa Unggul di Sektor Pariwisata
FOTO: Kepala SMKN 1 Sikur, M Hasbi, M.Pd, |
Lotim - (aksarantb.com)
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Sikur mendukung penuh ajang Best Tourism Village UNWTO 2021. Event kelas dunia yang sebentar lagi memasuki babak puncak ini disambut baik SMKN 1 Sikur.
Sebagai bentuk dukungannya, SMKN 1 Sikur tengah melakukan berbagai upaya agar bisa ikut andil dalam ajang bergengsi ini. Salah satunya menyiapkan siswa unggul di sektor pariwisata. Terlebih Desa Tetebatu yang menjadi wakil Indonesia merupakan bagian dari kecamatan Sikur.
"SMKN Sikur merupakan bagian dari ajang ini. Hal itu karena Tetebatu selaku Wakil Indonesia berada di Kecamatan Sikur,"demikian diungkapkan, Kepala SMKN 1 Sikur, M Hasbi, M.Pd, kepada awak media saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 30 September 2021.
Dikatakannya, Sikur merupakan akses awal untuk menuju Desa Tetebatu. Bahkan SMKN 1 Sikur beberapa waktu lalu berkegiatan di Desa Kembang Kuning sehingga para siswa sudah mulai diperkenalkan potensi - potensi apa yang ada di sana.
Hasbi juga menjelaskan pihaknya sedang mengatur strategi untuk menyukseskan ajang UNWTO ini. Direncanakan para siswa dari jurusan UPW akan dikarantina mulai Sabtu mendatang dengan agenda camping ground di Tempasan Pringgesela. Langkah ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dan wawasan tentang tourism.
"Kita yakin setelah Desember-Januari, program ini sudah besar karena banyak tamu lokal dan mancanegara yang akan datang ke Lotim, khususnya Desa Tetebatu,"ungkapnya
Lebih lanjut Hasbi, siswa SMK 1 Sikur yang mengambil jurusan UPW atau pariwisata sudah mencoba melakukan pendekatan dengan beberapa kepala desa setempat. Langkah ini dilakukan untuk mencari akses untuk masuk sehingga bisa terlibat dalam ajang best tourism ini.
"Kami sudah bertemu dengan Kepala Desa Tetebatu Selatan dan mengharapkan kami bisa berperan dan terlibat dalam ajang UNWTO ini yakni dalam usaha sterilisasi lingkungan Tetebatu. Ini upaya kami untuk membantu menyukseskan acara ini,"ucapnya
Tidak dalam sterilisasi lingkungan saja, lanjut Hasbi, pihak SMKN 1 Sikur saat ini sedang melakukan menjajakan tentang produk - produk apa saja nanti yang akan dipamerkan pada ajang UNWTO tersebut.
"Saat ini panitia Best Tourism Village masih fokus dalam pembenahan lingkungan. Kami dari SMKN 1 Sikur tentu harus pro aktif dalam hal ini,"terangnya.
Misalnya menyediakan SDM yang berkualitas pada ajang tersebut seperti memperdalam pengetahuan tentang language siswa, keterampilan serta bagaimana para siswa memanfaatkan momen ini untuk belajar serta mengambil keuntungan untuk memperdalam kompetensinya.
Hasbi berharap pada ajang Best Tourism Village ini bisa memajukan sumber daya alam (SDA) dan SDM yang ada di Lotim, terutama lembaga yang bergerak di bidang pendidikan. Begitupun untuk dunia pendidikan agar peka mencari peluang.
Mengingat program ini sudah di depan mata, Hasbi mengajak semua satuan pendidikan harus mengambil inisiatif dengan menyiapkan sumber daya siswanya. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan para wisatawan mampir ke sekolah-sekolah untuk menggali sampai sejauh mana wawasan siswa tentang program ini.
"Atas dasar inilah kita siapkan anak-anak dalam segi language-nya dari sekarang"tutupnya. (ANTB/02).
Post a Comment